Ranselku
bercerita tentang suka pada dua hari. Dua belas, tiga belas, bulan ini. Kami,
Milanisti Indonesia sezione Tegal mengadakan ghatering dan Anniversary.
Silahkan, jika kau menganggapnya ini telah basi. Tapi, menurutku tanggal ini
mempunyai segumpal bahagia yang tak terdefinisi.
***
Aku dan ransel berdiri kompak melangkah mantap. Satu persatu anggota kemudian
berkumpul di tempat yang telah ditentukan. Namun hanya segelintir anggota saja
yang bersedia berangkat pada sesi pemberangkatan kedua. Sudah- sudah, tak
teralu menjadi masalah. Kemudian, kutumpangi kuda besi dengan kecepatan di atas
rata- rata. Melesat jauh meninggalkan hiruk pikuk kota menuju sebuah villa,
yang kusebut : surga sementara.
Perjalan belum menempuh setengah, namun
seruak angin dingin semakin terasa menusuk, saat semilirnya menyentuh kulit
lapisan terdalam. Lalu, tak lama rintikan jarum hujan telah menelisik kain
petang.
–ah! Kami sedikit kerepotan, karena kami membawa seonggok barang. Tak ada
keluh, hanya canda yang menjadi selingan. Mungkin tertawa adalah hal paling
bijak untuk dilakukan. Hahaha! Karena: entah kenapa perjalanan merepotkan
ini, aku justru semakin bahagia sekarang. Gila, memang.
Kulihat jarum jam melorot kebawah, tepat diangka
enam. Senja telah hilang. Hampir malam. Dalam gelap, mataku sibuk mencari
spanduk MIsezTEGAL berwarna merah hitam. Ku belokan setir ke kanan, terlihat
riak canda mereka di dalam. Sungguh, suhu dingin puncak tak lagi meradang.
Sebab disana, telah tercium aroma kehangatan.
Jam Sembilan , malam. Akhirnya acarapun di mulai. Sambutan demi sambutan
dilontarkan. kami bangga, acara kami dihadiri tamu kehormatan. Perwakilan dari
funs club lain berdatangan. Hai! Di dalam lapangan kami memang lawan, namun di
luar lapangan kami adalah kawan. Bertubi- tubi kulemparkan terimakasih untuk CLT
dan The Kopitess atas segala masukan.
Sesuatu yang sederhana namun sakral. Peniupan lilin agka satu, pertanda bahwa
MIsezTegal bertambah umur sudah. Dua belas bulan kami bentuk persaudaraan
dengan susah payah. Semoga selamanya kami akan tetap menjadi saudara dan tidak
akan berubah.
Kemudian kami keluar. Lalu menata rapi onggokan kayu
bakar. Mencumbukan api dengan kayu dan jadilah Api unggun kecil- kecilan. bara
api kecil ini, mampu hangatkan kami yang sedari tadi sudah duduk melingkar.
Satu persatu anggota perkenalkan diri dengan benar. Ini semacam metafora liar,
menyatu dengan alam bebas sambil menantikan elok fajar.
***
Pagi mendingin. Matahari menyembul dari balik bukit. Siluetnya membentuk garis
emas terbujur memanjang dari pucuk pinus. Gumpalan awan membumbung tinggi,
menjulang bak kapas berterbangan. Semesta menari langit bertasbih. Angin
bertiup seirama dengan dengan ranting pohon. Gemercik mata air menambah rasa
sukurku kepada-Nya. Elok, tertata apik, sempurna.
Lamunanku sejenak terhenti. Terkaget sorak girang bersumber dari sebelah,
taman. “gooooll!!” teriak mereka berbarengan. Futsal di pagi hari ala kadarnya
namun mampu memantik tawa mengembang. Satu persatu, kulihat disetiap raut wajah
mereka menyimpan sejuta suka penuh kedamaian. Ucap syukur, tertahan. Mungkin
Tuhan telah mengirimku malaikat dalam wujud kalian, teman.
Raja siang kian sepenggalah. Tak buang
waktu, aku berbegas menuju objek wisata dan memilih air terjun sebagai tujuan
utama. tak lama kemudian, mereka saling tumpahkan segala rasa. Menceburkan diri
dalam aliran air yang menggerojok perkasa. Berharap daki kesedihan pada tubuh ,
terlepas hanyut terbawa aliran air entah kemana. Kemudian digantikan dengan
rasa bahagia tiada duanya bersama keluarga kedua, MIsezTegal tentunya.
***
Lalu, Kami kembali ke peraduan. bersiap dan berkemas lalu pulang. Aku
harap, saat- saat seperti ini dapat diulang. Aku yakin, masing- masing otak
mereka menyimpan segala kenangan. Menjadi semacam buah tangan pengalaman yang
tak bisa dibandingkan.
Terimakasih seribu kali lipat untuk panitia gathering yang rela bercucur
keringat. Pulang larut malam hanya untuk hadiri rapat. Demi menyiapkan sebuah
acara episode pertama agar setiap anggota semakin dekat. Malam memorabilia yang
begitu hangat. Rangkuman perjalanan singkat namun memikat. Ya ya ya , tiga kata
saja , MIsezTegal sangatlah hebat !!
Anniversary 034 |
***
TitonAnastyanSafitri
Tegal- 15
November 2011
NP# KEMESRAAN
#REPEAT
Nb: notes ini
mengalami edit pada tanggal 27 Nov 11, menghapus sebagian teks, menghapus
sebagian kisah.
0 komentar:
Posting Komentar